Rumah baru, siapa yang tidak senang mendengar kata-kata tersebut? Rumah baru bisa menjadi simbol kesuksesan dan keberhasilan seseorang dalam meraih impian memiliki tempat tinggal yang nyaman dan representatif. Namun, apakah rumah baru hanya sekadar tempat tinggal atau juga bisa dijadikan investasi yang menguntungkan?
Menurut seorang ahli properti, Budi Santoso, memiliki rumah baru bisa menjadi investasi yang menguntungkan di masa depan. “Rumah baru cenderung memiliki nilai yang terus meningkat seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan kenaikan harga properti,” ujarnya.
Namun, ada juga pendapat yang berbeda dari seorang pakar keuangan, Indra Wijaya, yang mengatakan bahwa rumah baru sebaiknya lebih dipandang sebagai tempat tinggal daripada investasi. “Ketika membeli rumah baru, fokuslah pada kebutuhan tempat tinggal yang nyaman dan sesuai dengan gaya hidup Anda, bukan hanya sekadar untuk investasi semata,” katanya.
Meskipun begitu, banyak orang yang tetap memilih untuk membeli rumah baru sebagai bentuk investasi jangka panjang. “Saya melihat rumah baru bukan hanya sebagai tempat tinggal, tapi juga sebagai aset yang akan memberikan keuntungan di masa depan,” ujar seorang investor properti, Andi Pratama.
Namun, penting untuk melakukan riset dan perencanaan yang matang sebelum memutuskan untuk membeli rumah baru sebagai investasi. Menurut seorang analis properti, Maya Susanti, faktor-faktor seperti lokasi, fasilitas, dan perkembangan infrastruktur di sekitar rumah baru akan memengaruhi potensi keuntungan dari investasi properti tersebut.
Jadi, apakah rumah baru sebaiknya hanya sekadar tempat tinggal atau juga bisa dijadikan investasi yang menguntungkan? Keputusan ada di tangan Anda. Yang terpenting adalah memastikan bahwa pembelian rumah baru tersebut sesuai dengan kebutuhan dan tujuan finansial Anda, baik sebagai tempat tinggal maupun investasi jangka panjang.